ACEH TIMUR I TROPONG _ Oknum Camat di wilayah Kabupaten Aceh Timur alergi hingga blokir nomor Handphone (Hp) Wartawan, sangat di sayangkan padahal peran Wartawan sangat penting untuk Masyarakat agar mengetahui berbagai informasi atau kabar. Ini satu contoh yang kurang pantas dilakukan Oknum Camat Idi Tunong Baihaki.S.Ag yang tidak ingin dikonfirmasi, Sabtu (05/10/2024).
Hal itu dikatakan Nana Thama selaku Penggiat Medsos dan Kaperwil Aceh di salah satu Media Online mengatakan, pejabat yang memblokir nomor kontak jurnalis adalah sikap tidak terpuji.
"Itu sifat yang tidak terpuji, ini menunjukkan bahwa orang nomor satu di wilayah kecamatan Idi Tunong yaitu camat Baihaki adalah selaku Pejabat publik adalah orang-orang yang gagal. Gagal, karena mereka tidak mampu Memberikan pemahaman kepada publik", ucap Nana Thama.
Masih kata Nana Thama, Memblokir nomor kontak wartawan oleh oknum pejabat merupakan sikap tak terpuji, karena komunikasi insan Pers adalah menyampaikan keluhan dan kritikan atau aspirasi Masyarakat kepada publik. Pemblokiran nomor Kontak salah satu prilaku yang Kurang baik jika di praktekkan oleh oknum pejabat publik. Perilaku pejabat seperti ini adalah mental Pengecut, jadi berhenti saja dari pejabat, bikin rugi saja.
padahal sudah Jelas dalam UU tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dengan tujuan menjamin hak Warga negara untuk mengetahui rencana pembuatan kebijakan Pemerintah. Selain itu program kebijakan, karena Alasan pengambilan keputusan publik itu mendorong partisipasi Masyarakat.
“Bagaimana masyarakat ini Mengetahui, kalau publik itu di blokir. Seorang pejabat Setingkat Camat, telinga (kuping) tidak bisa tipis. kalau kupingnya tipis, janganlah jadi pejabat publik. pejabat itu siap mendapatkan kritikan dari publik. Dan, orang yang Memberikan kritikan itu, menginginkan agar kebijakan yang dibuat pejabat itu Sesuai dengan keinginan masyarakat", ungkap Nana Thama.
Sampai saat terbitnya berita ini, namun Baihaki.S.Ag selaku Camat Idi Tunong belum membalas konfirmasi dari Jurnalis. (red)
Posting Komentar